Binar Academy — Setelah selesai interview, pasti rasanya deg-degan menunggu kabar dari HRD atau tim rekrutmen perusahaan, kira-kira akan diterima kerja, atau sebaliknya. Apabila kamu sudah menunggu sampai lebih dari seminggu, alangkah baiknya jika kamu coba lakukan follow up. Bingung cara follow up lamaran kerja?
Tenang! Ada beberapa cara yang dapat kamu lakukan untuk mem-follow up lamaran kerjamu setelah proses wawancara. Menunggu memang menjadi salah satu bagian tersulit dari pencarian kerja dan bisa jadi sangat menegangkan. Jadi, kalau kamu sudah penasaran karena terlalu lama menunggu jawaban, maka follow up saja!
Cara Follow Up Lamaran Kerja Secara Langsung
Ketika kamu selesai melakukan interview, ternyata kamu juga bisa lho melakukan follow up langsung. Namun, pastikan jika bahasa yang kamu ucapkan ini penuh kehati-hatian ya agar tidak terlihat "memaksa" akan jawaban.
Berikut kata-kata yang bisa kamu ucapkan ketika melakukan follow up secara langsung:
Jobseeker
“Mohon maaf, Bu, jika boleh bertanya, kira-kira hasil mengenai interview ini bisa diinformasikan kapan ya Bu?
HRD
"Maksimal 3 hari setelah ini."
Jobseeker
"Baik bu, kira-kira akan dikabarkan melalui apa ya bu?"
HRD
"Akan dikabarkan via telepon atau email, ya!"
Jobseeker
"Baik bu, terimakasih atas waktunya yang sudah berkenan mewawancarai saya.
Cara Follow Up Lamaran Kerja via Email
Mengirim email ke perusahaan setelah selesai melakukan interview dapat membantu kamu mengetahui tahap atau proses perekrutan apa nih yang selanjutnya perlu dilakukan.
Melakukan follow up juga menjadi cara untukmu berterima kasih kepada HRD atau interviewer atas waktunya dan memperkuat kesanmu untuk perusahaan.
Kalau kamu berniat untuk melakukan follow up dengan menggunakan email, maka bisa menggunakan template email yang ada di bawah ini agar terlihat lebih sopan dan profesional.
[Template Email]
Selamat pagi,
Saya Anita Deviani melamar posisi Customer Representative melalui portal XX dua minggu lalu. Saya ingin bertanya apakah lamaran kerja saya diterima?
Saya sangat antusias bisa bergabung dengan Perusahaan KMN dan akan memberikan seluruh pengalaman yang saya miliki untuk kemajuan perusahaan..
Apapun keputusan dari bapak/ibu HRD, saya sangat berterimakasih sudah diberi kesempatan lebih jauh sampai ke tahapan interview.
Salam Hormat,
[Anita Deviani]
Pastikan kamu mengirim email 1-2 minggu setelah wawancara kerja, ya! Satu hal lagi yang dapat membantumu memberi kesan yang baik, tulis email singkat saja yang menunjukkan rasa terima kasih.
Jangan memaksakan jawaban detail tentang hasil wawancara dibalas dengan cepat. Tetaplah menulis kalimat dengan sederhana dan tegaskan kembali minat kamu pada posisi pekerjaanmu itu.
Cara Follow Up Lamaran Kerja via WhatsApp atau Telepon
Selain melalui email, kamupun juga bisa nih melakukan follow up via WhatsApp. Pastikan kamu menelpon antara jam 10 – 11 pagi, ya! Jangan menghubungi di antara jam 8 – 9 karena jam tersebut merupakan waktu sibuk HRD yang baru saja sampai di kantor.
Pastikan juga kamu tidak follow up memasuki jam-jam istirahat. Berikut adalah panduan untuk melakukan follow up lamaran kerja melalui telepon:
Jobseeker
"Selamat pagi, bu Arini, mohon maaf jika menggangu waktunya."
HRD
"Ya, pagi. Dengan siapa?"
Jobseeker
"Ini saya Lia yang interview seminggu lalu tanggal hari Senin, 10 Maret pukul 10.00 melamar supervisor."
HRD
Oh iya, ingat ingat, bagaimana?
Jobseeker
"Baik bu, mohon maaf sebelumnya dan izin bertanya, mengenai hasil interview yang lalu, kira-kira kapan saya bisa mengetahui hasilnya ya bu?"
HRD
"Baik, untuk sementara waktu hasil interview masih proses, ya. Akan saya kabari 2 hari lagi."
Jobseeker
"Baik bu, terimakasih, kira-kira akan dikabarkan melalui apa ya bu?"
HRD
"Telepon atau email, ya. Silahkan ditunggu saja hasilnya."
Begitulah kira-kira pertanyaan yang bisa kamu ajukan ketika mencoba melakukan follow up lamaran kerja via WA. Itupun jika HRD bisa dihubungi atau telepon kamu diangkat, ya! Kalau memang tidak diangkat, kamu bisa menggunakan email, kok!
Tips Follow Up Lamaran Kerja
Jika kamu sudah melamar pekerjaan dan menunggu dalam waktu lalu tidak ada tanggapan, mungkin sudah saatnya kamu melakukan follow up, ya! Biasanya, iklan rekrutmen pekerjaan juga menyertakan informasi terkait timeline rekrutmen yang berlangsung.
Tapi, kalau memang sudah 1 hingga 2 minggu sejak kamu interview dan tidak ada kabar apapun, maka kamu bisa melakukan follow up dengan cara-cara di atas. Nah, selain menggunakan cara follow up lamaran kerja di atas, kamu juga harus menerapkan beberapa tips di bawah ini.
1. Hindari follow up berulang
Jika setelah mengirim email atau menelpon masih tidak ada jawaban setelah beberapa hari, mungkin sudah saatnya kamu mempertimbangkan peluang pekerjaan lain.
Kamu juga dapat memantau akun-akun resmi perusahaan, apakah mereka memposting sesuatu berkaitan dengan info rekrutmen atau tidak.
Jika memang tidak ada apa-apa di akun media sosial atau situs perusahaan, hindari untuk bertanya lagi. Jangan lakukan follow up berulang karena itu hanya memperburuk citramu di mata perusahaan.
2. Tunjukkan kesabaran
Butuh waktu bagi HRD perusahaan untuk melewati proses perekrutan, terutama jika sedang membuka rekrutmen besar-besar.
Kamu harus sabar untuk mau menunggu sesuai timeline rekrutmen jika memang ada, kalaupun tidak, maka tetaplah menunggu kabar dari perusahaan.
3. Sampaikan dengan bahasa formal
Baik kamu melakukan follow up dengan menggunakan email atau telepon, pastikan bahwa kamu menyampaikan dengan bahasa yang formal.
Sekalipun perusahaan tersebut sebenarnya menganut konsep millennials dan kasual, hindari menggunakan kata-kata yang tidak baku.
Cara follow up lamaran kerja memang agak tricky ya, Binarian! Karena takutnya dianggap terlalu mendesak perusahaan. Namun, kalau kamu menyampaikannya dengan penuh hati-hati dan sopan, maka tidak menjadi masalah. Tetap semangat menunggu kabar baikmu, ya!
Tertarik Bekerja di Tech Company? Cari Tau Caranya di BinarGO!
Setelah tau bagaimana caranya melakukan follow up kerja yang baik dan benar, kamu mungkin ingin tau lebih banyak seputar "bagaimana sih caranya membangun CV yang menarik?" atau "bagaimana sih caranya bekerja di startup company?".
Untuk membantu kamu, kini Binar Academy menyediakan materi kelas "Getting Job in Tech" untuk kamu yang tertarik bekerja di startup / tech company!
Materi yang tersedia di BinarGO! ini akan membahas secara mendalam mulai dari ranah industri tech company, hingga bagaimana caranya mendapatkan pekerjaan di bidang UI/UX Designer, Product Manager, dan juga Digital Marketeer.
Tertarik? Kunjungi laman BinarGO! atau langsung unduh dan akses materinya di aplikasi Binar Academy.
Baca juga: 5 Contoh Jawaban 'Ceritakan Mengenai Diri Anda' dan Tipsnya
Binar Academy — Setelah selesai interview, pasti rasanya deg-degan menunggu kabar dari HRD atau tim rekrutmen perusahaan, kira-kira akan diterima kerja, atau sebaliknya. Apabila kamu sudah menunggu sampai lebih dari seminggu, alangkah baiknya jika kamu coba lakukan follow up. Bingung cara follow up lamaran kerja?
Tenang! Ada beberapa cara yang dapat kamu lakukan untuk mem-follow up lamaran kerjamu setelah proses wawancara. Menunggu memang menjadi salah satu bagian tersulit dari pencarian kerja dan bisa jadi sangat menegangkan. Jadi, kalau kamu sudah penasaran karena terlalu lama menunggu jawaban, maka follow up saja!
Cara Follow Up Lamaran Kerja Secara Langsung
Ketika kamu selesai melakukan interview, ternyata kamu juga bisa lho melakukan follow up langsung. Namun, pastikan jika bahasa yang kamu ucapkan ini penuh kehati-hatian ya agar tidak terlihat "memaksa" akan jawaban.
Berikut kata-kata yang bisa kamu ucapkan ketika melakukan follow up secara langsung:
Jobseeker
“Mohon maaf, Bu, jika boleh bertanya, kira-kira hasil mengenai interview ini bisa diinformasikan kapan ya Bu?
HRD
"Maksimal 3 hari setelah ini."
Jobseeker
"Baik bu, kira-kira akan dikabarkan melalui apa ya bu?"
HRD
"Akan dikabarkan via telepon atau email, ya!"
Jobseeker
"Baik bu, terimakasih atas waktunya yang sudah berkenan mewawancarai saya.
Cara Follow Up Lamaran Kerja via Email
Mengirim email ke perusahaan setelah selesai melakukan interview dapat membantu kamu mengetahui tahap atau proses perekrutan apa nih yang selanjutnya perlu dilakukan.
Melakukan follow up juga menjadi cara untukmu berterima kasih kepada HRD atau interviewer atas waktunya dan memperkuat kesanmu untuk perusahaan.
Kalau kamu berniat untuk melakukan follow up dengan menggunakan email, maka bisa menggunakan template email yang ada di bawah ini agar terlihat lebih sopan dan profesional.
[Template Email]
Selamat pagi,
Saya Anita Deviani melamar posisi Customer Representative melalui portal XX dua minggu lalu. Saya ingin bertanya apakah lamaran kerja saya diterima?
Saya sangat antusias bisa bergabung dengan Perusahaan KMN dan akan memberikan seluruh pengalaman yang saya miliki untuk kemajuan perusahaan..
Apapun keputusan dari bapak/ibu HRD, saya sangat berterimakasih sudah diberi kesempatan lebih jauh sampai ke tahapan interview.
Salam Hormat,
[Anita Deviani]
Pastikan kamu mengirim email 1-2 minggu setelah wawancara kerja, ya! Satu hal lagi yang dapat membantumu memberi kesan yang baik, tulis email singkat saja yang menunjukkan rasa terima kasih.
Jangan memaksakan jawaban detail tentang hasil wawancara dibalas dengan cepat. Tetaplah menulis kalimat dengan sederhana dan tegaskan kembali minat kamu pada posisi pekerjaanmu itu.
Cara Follow Up Lamaran Kerja via WhatsApp atau Telepon
Selain melalui email, kamupun juga bisa nih melakukan follow up via WhatsApp. Pastikan kamu menelpon antara jam 10 – 11 pagi, ya! Jangan menghubungi di antara jam 8 – 9 karena jam tersebut merupakan waktu sibuk HRD yang baru saja sampai di kantor.
Pastikan juga kamu tidak follow up memasuki jam-jam istirahat. Berikut adalah panduan untuk melakukan follow up lamaran kerja melalui telepon:
Jobseeker
"Selamat pagi, bu Arini, mohon maaf jika menggangu waktunya."
HRD
"Ya, pagi. Dengan siapa?"
Jobseeker
"Ini saya Lia yang interview seminggu lalu tanggal hari Senin, 10 Maret pukul 10.00 melamar supervisor."
HRD
Oh iya, ingat ingat, bagaimana?
Jobseeker
"Baik bu, mohon maaf sebelumnya dan izin bertanya, mengenai hasil interview yang lalu, kira-kira kapan saya bisa mengetahui hasilnya ya bu?"
HRD
"Baik, untuk sementara waktu hasil interview masih proses, ya. Akan saya kabari 2 hari lagi."
Jobseeker
"Baik bu, terimakasih, kira-kira akan dikabarkan melalui apa ya bu?"
HRD
"Telepon atau email, ya. Silahkan ditunggu saja hasilnya."
Begitulah kira-kira pertanyaan yang bisa kamu ajukan ketika mencoba melakukan follow up lamaran kerja via WA. Itupun jika HRD bisa dihubungi atau telepon kamu diangkat, ya! Kalau memang tidak diangkat, kamu bisa menggunakan email, kok!
Tips Follow Up Lamaran Kerja
Jika kamu sudah melamar pekerjaan dan menunggu dalam waktu lalu tidak ada tanggapan, mungkin sudah saatnya kamu melakukan follow up, ya! Biasanya, iklan rekrutmen pekerjaan juga menyertakan informasi terkait timeline rekrutmen yang berlangsung.
Tapi, kalau memang sudah 1 hingga 2 minggu sejak kamu interview dan tidak ada kabar apapun, maka kamu bisa melakukan follow up dengan cara-cara di atas. Nah, selain menggunakan cara follow up lamaran kerja di atas, kamu juga harus menerapkan beberapa tips di bawah ini.
1. Hindari follow up berulang
Jika setelah mengirim email atau menelpon masih tidak ada jawaban setelah beberapa hari, mungkin sudah saatnya kamu mempertimbangkan peluang pekerjaan lain.
Kamu juga dapat memantau akun-akun resmi perusahaan, apakah mereka memposting sesuatu berkaitan dengan info rekrutmen atau tidak.
Jika memang tidak ada apa-apa di akun media sosial atau situs perusahaan, hindari untuk bertanya lagi. Jangan lakukan follow up berulang karena itu hanya memperburuk citramu di mata perusahaan.
2. Tunjukkan kesabaran
Butuh waktu bagi HRD perusahaan untuk melewati proses perekrutan, terutama jika sedang membuka rekrutmen besar-besar.
Kamu harus sabar untuk mau menunggu sesuai timeline rekrutmen jika memang ada, kalaupun tidak, maka tetaplah menunggu kabar dari perusahaan.
3. Sampaikan dengan bahasa formal
Baik kamu melakukan follow up dengan menggunakan email atau telepon, pastikan bahwa kamu menyampaikan dengan bahasa yang formal.
Sekalipun perusahaan tersebut sebenarnya menganut konsep millennials dan kasual, hindari menggunakan kata-kata yang tidak baku.
Cara follow up lamaran kerja memang agak tricky ya, Binarian! Karena takutnya dianggap terlalu mendesak perusahaan. Namun, kalau kamu menyampaikannya dengan penuh hati-hati dan sopan, maka tidak menjadi masalah. Tetap semangat menunggu kabar baikmu, ya!
Tertarik Bekerja di Tech Company? Cari Tau Caranya di BinarGO!
Setelah tau bagaimana caranya melakukan follow up kerja yang baik dan benar, kamu mungkin ingin tau lebih banyak seputar "bagaimana sih caranya membangun CV yang menarik?" atau "bagaimana sih caranya bekerja di startup company?".
Untuk membantu kamu, kini Binar Academy menyediakan materi kelas "Getting Job in Tech" untuk kamu yang tertarik bekerja di startup / tech company!
Materi yang tersedia di BinarGO! ini akan membahas secara mendalam mulai dari ranah industri tech company, hingga bagaimana caranya mendapatkan pekerjaan di bidang UI/UX Designer, Product Manager, dan juga Digital Marketeer.
Tertarik? Kunjungi laman BinarGO! atau langsung unduh dan akses materinya di aplikasi Binar Academy.