Binar Academy - Saat akan melamar pekerjaan atau mendaftar magang, kamu membutuhkan CV atau resume untuk dilampirkan. Kedua dokumen ini kerap dianggap sama, padahal ada perbedaan mendasar antara keduanya. Perbedaan CV dan resume akan dibahas tuntas dalam artikel ini.
Pengetahuan mengenai CV dan Resume ini akan sangat berguna bagi kamu yang akan melamar kerja. Supaya tidak mengalami kesalahan ketika membuat CV maupun resume, sebaiknya kamu baca penjelasan di bawah ini terlebih dahulu.
Apa Itu CV?
Dahulu, CV lebih dikenal dengan istilah daftar riwayat hidup. Namun belakangan ini, istilah daftar riwayat hidup sudah mulai jarang dipakai dan digantikan oleh Curriculum Vitae. Untuk memudahkan penyebutan, akhirnya istilah tersebut disingkat menjadi CV.
Karena namanya adalah daftar riwayat hidup, CV ini memiliki isi yang cukup lengkap. Berikut ini hal-hal yang umumnya dicantumkan pada CV.
- Identitas diri meliputi nama lengkap, tanggal lahir, alamat tinggal, dan kontak yang bisa dihubungi.
- Deskripsi tentang diri sendiri untuk menggambarkan seperti apa diri kamu.
- Riwayat karier atau pekerjaan, isinya adalah pekerjaan-pekerjaan yang sudah pernah kamu lakukan sebelumnya dilengkapi dengan deskripsi singkat.
- Jika pernah mengikuti pendidikan informal seperti kursus dan pelatihan, masukkan juga riwayatnya di dalam CV.
- Skill dan kemampuan bahasa perlu diketahui oleh recruiter agar tertarik untuk merekrut kamu.
Karena isinya berupa riwayat, umumnya CV dibuat dengan kronologis atau sesuai dengan urutan waktu. Sebaiknya mulai menuliskan riwayat dari yang paling baru hingga paling lama. Misalnya untuk jenjang pendidikan, sebaiknya kamu tulis riwayat S1 terlebih dahulu baru mencantumkan SMA.
Begitu pula dengan riwayat pekerjaan dan pelatihan, tuliskan dari yang terakhir diikuti dengan pekerjaan atau pelatihan sebelumnya.
CV memuat isi yang cukup banyak dan lengkap. Oleh karena itu, CV tidak dibatasi jumlah halaman maksimalnya sehingga kamu bisa lebih leluasa.
Baca Juga: Contoh Isi Email Lamaran Kerja yang Benar
Resume Adalah
Mengacu pada Kamus Besar Bahasa Indonesia, resume merupakan istilah lain dari ringkasan atau ikhtisar. Pengertian resume yang sebenarnya tidak jauh berbeda dengan maknanya di KBBI, yaitu deskripsi singkat mengenai diri kamu.
Jika menggunakan resume untuk melamar sebuah pekerjaan, jangan lupa untuk mencantumkan alasan mengapa perusahaan harus merekrut kamu. Penulisan resume ini lebih fleksibel dan tidak harus mengikuti kronologi atau timeline.
Tujuan utama dari pembuatan resume adalah sebagai media untuk mempromosikan diri dengan cara menyebutkan hal-hal yang bisa dilakukan serta prestasi. Karena namanya resume, dokumen ini tidak boleh dibuat terlalu panjang. Batas maksimal resume adalah 1 halaman kertas.
Menulis resume terkadang menjadi tantangan tersendiri bagi seseorang karena hanya diberi batas maksimal satu halaman,. Oleh karena itu, sebaiknya kamu belajar menulis resume terlebih dahulu sebelum membuatnya untuk perusahaan.
Perbedaan CV dan Resume
Jika kamu telah memahami pengertian dari CV dan pengertian dari resume, pasti sudah terlihat perbedaannya. Mungkin kamu sendiri juga sudah dapat menarik kesimpulan mengenai hal-hal yang membedakan antara keduanya.
Terdapat tiga aspek utama yang menjadi pembeda antara CV dan resume. Pertama ada tujuan pembuatan, isi atau konten yang ada di dalamnya, dan terakhir adalah panjang pendeknya Supaya lebih jelas, sebaiknya perhatikan penjelasan lengkapnya di bawah ini.
Isi CV dan Resume
Pada penjelasan mengenai pengertian CV dan resume di atas, sebenarnya kamu sudah bisa memahami isi dari kedua dokumen tersebut. CV atau daftar riwayat hidup memiliki isi yang sangat lengkap, terdiri dari beberapa hal berikut:
- Data diri atau biodata yang mencakup nama, tempat tanggal lahir, alamat, dan kontak yang bisa dihubungi.
- Riwayat akademik berupa pendidikan yang telah ditempuh seseorang. Informasi yang dicantumkan berupa nama sekolah atau universitas, jurusan bila ada, tahun lulus, dan nilai akhir atau IPK.
- Riwayat pendidikan informal jika pernah mengikuti, misalnya kursus atau pelatihan.
- Riwayat karier berupa pekerjaan yang pernah dilakoni seseorang, Umumnya, informasi yang ditulis adalah nama perusahaan, periode kerja, jabatan atau posisi, serta deskripsi singkat pekerjaan.
- Prestasi yang pernah diraih.
- Keahlian atau skill yang dimiliki.
Sementara itu, isi dari resume jauh lebih sedikit dan lebih singkat. Di dalam resume hanya terdapat informasi berupa skill atau keahlian yang dimiliki, serta riwayat pekerjaan yang pernah dijalani.
Umumnya, isi resume seseorang bisa berbeda karena menyesuaikan dengan jenis pekerjaan yang dilamarnya. Resume harus dibuat serelevan mungkin agar recruiter memilih kamu sebagai kandidat.
Tujuan Pembuatan CV dan Resume
Hal kedua yang membedakan antara CV dengan resume adalah tujuan pembuatannya. Umumnya, kebanyakan orang hanya mengetahui bahwa CV serta resume dibuat untuk persyaratan melamar kerja.
CV atau daftar riwayat hidup tidak hanya bisa kamu pakai untuk kebutuhan melamar kerja saja. Dokumen ini juga diperlukan ketika kamu akan masuk ke institusi pendidikan atau mendaftarkan diri ke program pengabdian.
Ketika kamu ingin memperoleh beasiswa untuk melanjutkan pendidikan juga harus menyerahkan dokumen persyaratan, salah satunya adalah CV.
Tidak ada batas maksimal untuk pembuatan CV seperti yang telah disebutkan tadi. Oleh karena itu, CV bisa memuat informasi lebih lengkap tentang riwayat kehidupan seseorang.
Riwayat ini akan membantu institusi seperti universitas, yayasan, dan sebagainya untuk mempertimbangkan kelayakan orang tersebut.
Jika berbicara tentang resume, dokumen ini memang dibuat khusus untuk melamar pekerjaan. Pasalnya, informasi yang tertera pada dokumen tersebut hanya terbatas pada gambaran singkat mengenai diri seseorang dan alasan mengapa dirinya layak untuk direkrut.
Umumnya, isi dari CV hanya berupa riwayat pekerjaan yang pernah dijalani seseorang serta skill yang dimilikinya. Oleh karena itu, resume tidak bisa digunakan untuk hal selain melamar pekerjaan.
Panjang Dokumen CV dan Resume
CV dan resume bisa dibedakan dari panjang dokumen tersebut. CV memiliki isi atau konten yang jauh lebih lengkap. Karenanya, CV umumnya lebih panjang dibandingkan resume. Untuk menulis CV yang benar-benar lengkap, mungkin kamu memerlukan 2 hingga 3 halaman.
Sementara untuk penulisan resume memang sudah dibatasi yaitu maksimal satu halaman. Tak heran jika isinya memang benar-benar singkat.
Bagaimana, sudah sangat jelas bukan mengenai perbedaan CV dan resume? Sekarang kamu tak perlu bingung lagi untuk membuatnya. Gunakan bahasa yang mudah dipahami dan desain sesederhana mungkin untuk membuat dua dokumen tersebut.
Baca Juga: Cara Memperkenalkan Diri Saat Interview Lamaran Kerja
Binar Academy - Saat akan melamar pekerjaan atau mendaftar magang, kamu membutuhkan CV atau resume untuk dilampirkan. Kedua dokumen ini kerap dianggap sama, padahal ada perbedaan mendasar antara keduanya. Perbedaan CV dan resume akan dibahas tuntas dalam artikel ini.
Pengetahuan mengenai CV dan Resume ini akan sangat berguna bagi kamu yang akan melamar kerja. Supaya tidak mengalami kesalahan ketika membuat CV maupun resume, sebaiknya kamu baca penjelasan di bawah ini terlebih dahulu.
Apa Itu CV?
Dahulu, CV lebih dikenal dengan istilah daftar riwayat hidup. Namun belakangan ini, istilah daftar riwayat hidup sudah mulai jarang dipakai dan digantikan oleh Curriculum Vitae. Untuk memudahkan penyebutan, akhirnya istilah tersebut disingkat menjadi CV.
Karena namanya adalah daftar riwayat hidup, CV ini memiliki isi yang cukup lengkap. Berikut ini hal-hal yang umumnya dicantumkan pada CV.
- Identitas diri meliputi nama lengkap, tanggal lahir, alamat tinggal, dan kontak yang bisa dihubungi.
- Deskripsi tentang diri sendiri untuk menggambarkan seperti apa diri kamu.
- Riwayat karier atau pekerjaan, isinya adalah pekerjaan-pekerjaan yang sudah pernah kamu lakukan sebelumnya dilengkapi dengan deskripsi singkat.
- Jika pernah mengikuti pendidikan informal seperti kursus dan pelatihan, masukkan juga riwayatnya di dalam CV.
- Skill dan kemampuan bahasa perlu diketahui oleh recruiter agar tertarik untuk merekrut kamu.
Karena isinya berupa riwayat, umumnya CV dibuat dengan kronologis atau sesuai dengan urutan waktu. Sebaiknya mulai menuliskan riwayat dari yang paling baru hingga paling lama. Misalnya untuk jenjang pendidikan, sebaiknya kamu tulis riwayat S1 terlebih dahulu baru mencantumkan SMA.
Begitu pula dengan riwayat pekerjaan dan pelatihan, tuliskan dari yang terakhir diikuti dengan pekerjaan atau pelatihan sebelumnya.
CV memuat isi yang cukup banyak dan lengkap. Oleh karena itu, CV tidak dibatasi jumlah halaman maksimalnya sehingga kamu bisa lebih leluasa.
Baca Juga: Contoh Isi Email Lamaran Kerja yang Benar
Resume Adalah
Mengacu pada Kamus Besar Bahasa Indonesia, resume merupakan istilah lain dari ringkasan atau ikhtisar. Pengertian resume yang sebenarnya tidak jauh berbeda dengan maknanya di KBBI, yaitu deskripsi singkat mengenai diri kamu.
Jika menggunakan resume untuk melamar sebuah pekerjaan, jangan lupa untuk mencantumkan alasan mengapa perusahaan harus merekrut kamu. Penulisan resume ini lebih fleksibel dan tidak harus mengikuti kronologi atau timeline.
Tujuan utama dari pembuatan resume adalah sebagai media untuk mempromosikan diri dengan cara menyebutkan hal-hal yang bisa dilakukan serta prestasi. Karena namanya resume, dokumen ini tidak boleh dibuat terlalu panjang. Batas maksimal resume adalah 1 halaman kertas.
Menulis resume terkadang menjadi tantangan tersendiri bagi seseorang karena hanya diberi batas maksimal satu halaman,. Oleh karena itu, sebaiknya kamu belajar menulis resume terlebih dahulu sebelum membuatnya untuk perusahaan.
Perbedaan CV dan Resume
Jika kamu telah memahami pengertian dari CV dan pengertian dari resume, pasti sudah terlihat perbedaannya. Mungkin kamu sendiri juga sudah dapat menarik kesimpulan mengenai hal-hal yang membedakan antara keduanya.
Terdapat tiga aspek utama yang menjadi pembeda antara CV dan resume. Pertama ada tujuan pembuatan, isi atau konten yang ada di dalamnya, dan terakhir adalah panjang pendeknya Supaya lebih jelas, sebaiknya perhatikan penjelasan lengkapnya di bawah ini.
Isi CV dan Resume
Pada penjelasan mengenai pengertian CV dan resume di atas, sebenarnya kamu sudah bisa memahami isi dari kedua dokumen tersebut. CV atau daftar riwayat hidup memiliki isi yang sangat lengkap, terdiri dari beberapa hal berikut:
- Data diri atau biodata yang mencakup nama, tempat tanggal lahir, alamat, dan kontak yang bisa dihubungi.
- Riwayat akademik berupa pendidikan yang telah ditempuh seseorang. Informasi yang dicantumkan berupa nama sekolah atau universitas, jurusan bila ada, tahun lulus, dan nilai akhir atau IPK.
- Riwayat pendidikan informal jika pernah mengikuti, misalnya kursus atau pelatihan.
- Riwayat karier berupa pekerjaan yang pernah dilakoni seseorang, Umumnya, informasi yang ditulis adalah nama perusahaan, periode kerja, jabatan atau posisi, serta deskripsi singkat pekerjaan.
- Prestasi yang pernah diraih.
- Keahlian atau skill yang dimiliki.
Sementara itu, isi dari resume jauh lebih sedikit dan lebih singkat. Di dalam resume hanya terdapat informasi berupa skill atau keahlian yang dimiliki, serta riwayat pekerjaan yang pernah dijalani.
Umumnya, isi resume seseorang bisa berbeda karena menyesuaikan dengan jenis pekerjaan yang dilamarnya. Resume harus dibuat serelevan mungkin agar recruiter memilih kamu sebagai kandidat.
Tujuan Pembuatan CV dan Resume
Hal kedua yang membedakan antara CV dengan resume adalah tujuan pembuatannya. Umumnya, kebanyakan orang hanya mengetahui bahwa CV serta resume dibuat untuk persyaratan melamar kerja.
CV atau daftar riwayat hidup tidak hanya bisa kamu pakai untuk kebutuhan melamar kerja saja. Dokumen ini juga diperlukan ketika kamu akan masuk ke institusi pendidikan atau mendaftarkan diri ke program pengabdian.
Ketika kamu ingin memperoleh beasiswa untuk melanjutkan pendidikan juga harus menyerahkan dokumen persyaratan, salah satunya adalah CV.
Tidak ada batas maksimal untuk pembuatan CV seperti yang telah disebutkan tadi. Oleh karena itu, CV bisa memuat informasi lebih lengkap tentang riwayat kehidupan seseorang.
Riwayat ini akan membantu institusi seperti universitas, yayasan, dan sebagainya untuk mempertimbangkan kelayakan orang tersebut.
Jika berbicara tentang resume, dokumen ini memang dibuat khusus untuk melamar pekerjaan. Pasalnya, informasi yang tertera pada dokumen tersebut hanya terbatas pada gambaran singkat mengenai diri seseorang dan alasan mengapa dirinya layak untuk direkrut.
Umumnya, isi dari CV hanya berupa riwayat pekerjaan yang pernah dijalani seseorang serta skill yang dimilikinya. Oleh karena itu, resume tidak bisa digunakan untuk hal selain melamar pekerjaan.
Panjang Dokumen CV dan Resume
CV dan resume bisa dibedakan dari panjang dokumen tersebut. CV memiliki isi atau konten yang jauh lebih lengkap. Karenanya, CV umumnya lebih panjang dibandingkan resume. Untuk menulis CV yang benar-benar lengkap, mungkin kamu memerlukan 2 hingga 3 halaman.
Sementara untuk penulisan resume memang sudah dibatasi yaitu maksimal satu halaman. Tak heran jika isinya memang benar-benar singkat.
Bagaimana, sudah sangat jelas bukan mengenai perbedaan CV dan resume? Sekarang kamu tak perlu bingung lagi untuk membuatnya. Gunakan bahasa yang mudah dipahami dan desain sesederhana mungkin untuk membuat dua dokumen tersebut.